Pendidikan Riau

Loading

Sejarah dan Perkembangan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA)

Sejarah dan Perkembangan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA)


Sejarah dan perkembangan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) merupakan bagian penting dari perjalanan pendidikan tinggi Islam di Indonesia. UIN SUSKA didirikan pada tahun 1970 di Pekanbaru, Riau, dan telah berkembang pesat sejak itu.

Sejarah UIN SUSKA dimulai dari keberadaan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sultan Syarif Kasim yang didirikan pada tahun 1963. Pada tahun 1970, STAI Sultan Syarif Kasim kemudian berkembang menjadi UIN SUSKA yang menawarkan berbagai program studi di bidang agama Islam.

Perkembangan UIN SUSKA tidak lepas dari peran penting tokoh-tokoh pendidikan Islam di Indonesia. Salah satunya adalah Prof. Dr. H. Zamroni, M.Ag., yang pernah menjabat sebagai Rektor UIN SUSKA. Beliau merupakan sosok yang visioner dan berperan besar dalam mengembangkan UIN SUSKA menjadi salah satu perguruan tinggi Islam terkemuka di Indonesia.

Menurut Prof. Dr. Azyumardi Azra, Guru Besar Ilmu Sejarah dan Kebudayaan Islam di UIN Jakarta, UIN SUSKA memiliki kontribusi yang signifikan dalam menghasilkan sarjana-sarjana Islam yang berkualitas. “UIN SUSKA telah melahirkan banyak alumni yang memiliki kompetensi dan integritas tinggi dalam berbagai bidang keilmuan,” ujarnya.

Sejarah dan perkembangan UIN SUSKA juga mencerminkan komitmen institusi tersebut dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia. Melalui berbagai program studi dan kegiatan akademik, UIN SUSKA terus berupaya menjadi pusat pendidikan Islam yang unggul dan berdaya saing.

Dengan melihat sejarah dan perkembangannya, tidak diragukan lagi bahwa UIN SUSKA merupakan salah satu universitas Islam terbaik di Indonesia. Dengan dukungan dari berbagai pihak dan komitmen yang kuat, UIN SUSKA terus berusaha untuk memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan pendidikan Islam di Tanah Air.